Sabtu, 22 Desember 2012

Informasi tentang penyakit Tuberkulosis (TB)

Barangkali ada banyak di antara kita yang tidak mengerti bahayanya penyakit tuberkulosis atau tb. dibawah ini kami berikanlah sedikit info perihal penyakit tb ini.

Definisi tuberculosis

Tuberculosis ( tb ) yakni penyakit infeksius yang karena oleh bakteri yang nama ilmiahnya yakni mycobacterium tuberculosis. ia pertama kali diisolasikan pada th. 1882 oleh dokter jerman yang bernama robert koch yang terima hadiah nobel untuk penemuan ini. tb amat umum merubah paru-paru namun juga dapat melibatkan hampir semua organ apa saja dari tubuh. bertahun-tahun yang lampau, penyakit ini dirujuk sebagai mengonsumsi karena tanpa perawatan yang efektif, pasien-pasien ini seringkali bisa meninggal. sekarang ini, pastinya, tuberculosis biasanya dapat dirawat dengan berhasil dengan antibiotik-antibiotik.
Ada juga grup dari organisme-organisme yang dirujuk sebagai atypical tuberculosis. ini melibatkan tipe-tipe lain dari bakteri yang ada di dalam keluarga mycobacterium. seringkali, organisme-organisme ini tidak menyebabkan penyakit dan dirujuk sebagai colonizers karena mereka hanya hidup bersamaan dengan bakteri-bakteri lain di dalam tubuh kita tanpa menyebabkan rusaknya. pada saat-waktunya, bakteri-bakteri ini dapat menyebabkan infeksi yang adakalanya dengan klinis layaknya khas tuberculosis. waktu atypical mycobacteria ini menyebabkan infeksi, mereka seringkali sangat sulit pulih. sering, terapi obat untuk organisme-organisme ini harus diberikan untuk satu 1/2 sampai dua th. dan memerlukan banyak obat-obat.

Bagaimana seseorang mendapatkan tb ?

Seorang terinfeksi dengan bakteri tuberculosis waktu ia menghirup sedikit partikel-partikel dari dahak yang terinfeksi dari udara. bakteri-bakteri tercemar kedalam hawa waktu seseorang yang mempunyai infeksi tuberculosis paru batuk, bersin, bersorak, atau meludah ( yang yakni umum pada beberapa budaya-budaya ). orang-orang yang berdekatan dapat lalu kemungkinan menghirup bakteri-bakteri kedalam paru-paru mereka. anda tidak lagi mendapatkan tb hanya dengan menyentuh pakaian-pakaian atau menjabat tangan-tangan dari beberapa orang-orang yang terinfeksi. tuberculosis disebar ( ditularkan ) terutama dari orang ke orang hirup hawa yang terinfeksi selama kontak yang dekat.

Ada bentuk dari atypical tuberculosis, bagaimanapun, yang ditularkan meminum susu yang tidak disterilkan. bakteri yang berkenaan, disebut mycobacterium bovis, menyebabkan bentuk tb ini. dahulu, type bakteri ini yakni penyebab utama dari tb pada anak-anak, namun ia jarang menyebabkan tb sekarang ini karena biasanya susu disterilkan ( lakukan sistem pemanasan yang membunuh bakteri-bakteri ).

Apa yang berjalan pada tubuh waktu seseorang mendapatkan tb ?

Waktu bakteri tuberculosis yang terhirup memasuki paru-paru, mereka dapat berkembang biak dan menyebabkan infeksi paru lokal ( pneumonia ). nodul-nodul ( simpul-simpul ) limfa lokal yang berkenaan dengan paru-paru mungkin lantas terlibat dengan infeksi dan biasanya membesar. nodul-nodul limfa hilar ( nodul-nodul limfa yang berdekatan pada jantung dibagian sedang dari dada ) seringkali terlibat.

Sebagai tambahan, tb dapat menyebar ke bagian-bagian lain dari tubuh. sistim imun tubuh ( pertahanan ), bagaimanapun, dapat melawan infkesi dan menghentikan penyebaran bakteri. sistim imun setelah itu kerjakan demikianlah membentuk jaringan parut lebih kurang bakteri tb dan mengisolasinya dari seluruh tubuh. tuberculosis yang berjalan setelah tuturan awal pada bakteri seringkali dirujuk sebagai tb primer. apabila tubuh bisa untuk membentuk jaringan parut ( fibrosis ) kurang lebih bakteri tb, maka infeksi tertahan pada status tidak aktif.

Individu layaknya itu dengan khas tidak mempunyai gejala-gejala dan tidak dapat menyebarkan tb pada orang-orang lain. jaringan parut dan nodul-nodul limfa mungkin secepatnya mengeras, layaknya batu, yang karena oleh sistem dari kalsifikasi dari bekas-bekas luka ( endapan-endapan calcium dari aliran darah pada jaringan parut ). bekas-bekas luka ini seringkali tampak pada studi-studi x-rays dan pencitraan layaknya kelereng-kelereng bulat dan dirujuk sebagai granuloma. apabila bekas-bekas luka ini tidak berikan bukti apa saja dari calcium pada x-ray, mereka mungkin saja sulit untuk dibedakan dari kanker.

Adakalanya, bagaimanapun, sistim imun tubuh melemah, dan bakteri pecah keluar melalui jaringan parut dan menyebabkan penyakit yang aktif, dirujuk sebagai pengaktifan kembali tuberculosis atau tb sekunder. perumpamaannya, sistim imun dapat melemah oleh penuaan, pergantian infeksi lain atau kanker, atau obat-obat spesial layaknya cortisone, obat-obat anti kanker, atau obat-obat spesifik yang digunakan untuk melindungi arthritis atau penyakit peradangan usus. penerobosan bakteri dapat mengakibatkan pada kekambuhan dari pneumonia dan penyebaran tb pada lokasi-lokasi lain di dalam tubuh. ginjal-ginjal, tulang, dan susunan dari otak dan sumsum tulang belakang ( meninges ) yakni tempat-tempat yang amat umum dipengaruhi oleh penyebaran tb diluar paru-paru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...